Apakah kamu tahu bahwa ada cara unik untuk menggali potensi kreatifmu dalam dunia pemasaran? Ya, itulah yang dikenal dengan istilah "marketing in house." Apa itu marketing in house?
Bagaimana cara memanfaatkannya secara maksimal? Dalam artikel ini, kita akan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dan membahas bagaimana marketing in house dapat menjadi kendaraan yang luar biasa untuk mengasah bakat pemasaranmu.
Apa itu marketing in house?
Marketing in house adalah strategi di mana sebuah perusahaan memilih untuk menjalankan aktivitas pemasaran secara internal, menggunakan tim dan sumber daya yang ada di dalam perusahaan.
Ini berarti, semua aspek pemasaran seperti perencanaan, eksekusi, dan pengukuran dilakukan oleh tim internal, bukan oleh agen pemasaran eksternal. Mengapa strategi ini penting?
- Pertama-tama, ini memberikan perusahaan kendali penuh atas setiap detail kampanye.
- Kedua, ini memungkinkan perusahaan untuk lebih responsif terhadap perubahan pasar dan tren terbaru.
- Ketiga, marketing in house memfasilitasi komunikasi internal yang lebih baik dan kolaborasi antara departemen yang berbeda.
Baca Juga: Haruskah Influencer bergabung KOL Management Agency? Ini Manfaatnya
Kelebihan marketing in house
Mengadopsi strategi marketing in house memiliki sejumlah keuntungan yang menarik. Pertama, kamu memiliki kesempatan untuk benar-benar memahami bisnis perusahaan dari dalam, memungkinkan kamu untuk mengembangkan kampanye yang lebih relevan dan efektif.
Kedua, ini menghemat biaya jangka panjang karena kamu tidak perlu membayar jasa agen pemasaran eksternal.
Ketiga, kamu dapat mengelola waktu dengan lebih baik, karena tidak perlu menunggu respons dari pihak eksternal. Keempat, kamu dapat merancang strategi yang lebih kreatif tanpa batasan yang mungkin diberlakukan oleh pihak luar.
Baca Juga: Apakah Selebgram Digaji? Simak Seluk Beluk Selebgram di Sini!
Cara kerja marketing in house
Mengimplementasikan marketing in house memerlukan persiapan dan perencanaan yang matang. Pertama, identifikasi bakat dan keahlian dalam timmu.
Siapa yang memiliki kemampuan desain? Siapa yang ahli dalam penulisan konten? Kedua, tetaplah terus belajar dan beradaptasi dengan tren pemasaran terbaru.
Ketiga, manfaatkan teknologi dan alat pemasaran yang tepat. Keempat, jangan takut untuk berkolaborasi dengan tim internal lainnya, karena ide-ide segar dapat muncul dari berbagai sudut pandang.
Baca Juga: 5 Trik Menjadi TikTok Influencer yang Sukses dan Hasilkan Cuan!
Mengatasi tantangan dan mengukur keberhasilan
Salah satu tantangan dalam melakukan marketing in house adalah memastikan koordinasi yang baik di antara anggota tim, mengingat setiap orang memiliki tanggung jawab yang berbeda.
Selain itu, pengukuran keberhasilan juga harus ditekankan. Kamu perlu memantau metrik pemasaran yang relevan dan membandingkannya dengan tujuan yang telah ditetapkan. Dengan cara ini, kamu dapat melihat apakah strategi marketing in housemu berjalan dengan baik atau memerlukan penyesuaian.
Jika sedang mencari influencer dengan tarif bersaing untuk campaign marketing in house brand kamu, coba cek website ICE (Indonesia Creators Economy). ICE adalah platform content creator terkemuka di Indonesia, yang memungkinkan pemilik brand menemukan rekomendasi influencer terbaik di Indonesia!
